Pagi
tadi, tepatnya pukul 07.15 kediamanku dikepung kepingan dari langit. Rasanya aku
tengah rindu sekali dengan moment-moment seperti ini. Sama halnya aku rindu
mendoakan sosokmu dalam gemuruh hujan di hadapan Tuhan.
Kamis, 30 Oktober 2014
Senin, 22 September 2014
“IMMedia must be up to date”
“IMMedia must be
up to date” jargon kami bidang 4 (Media & IPTEK) 2013-2014
Malam terasa
ketika kami menyambut tumpukan kertas yang disusun menjadi satu. Waktu yang
kejar-kejaran itu tidak peduli mau kami untuk sejenak saja perlahan menumpas
rasa kantuk yang semakin kali menyerang. Udara dingin semakin menyelimuti kulit
kami yang sedari tadi duduk diruangan ber-AC.
Terangnya lampu ruangan semakin menghiasi gelap malam. Suara yang tadinya
lantang perlahan menghilang.
Rabu, 17 September 2014
Part of Me
Barangkali melihat
orang lain melalui sudut pandang yang berbeda adalah hal yang paling membuat
kita merasa wajar bahwa perbedaan itu adalah pilihan. Enggak boleh ada yang
memaksakan kehendaknya sendiri-sendiri. Sekalipun dengan iming-iming kebaikan.
Kamis, 10 Juli 2014
Engkau
Allah ku yang
Maha Pembolak-balik hati. Betapa Engkau telah menyayangiku dengan sangat.
Dugaan-dugaan bodohku tentang semua telah Kau patahkan kuat-kuat. Aku yang
sedang berusaha lari dari semua prasangka yang salah, yang sembunyi dari semua
peraturan yang mengepungku, mengekangku. Kini malah
Selasa, 24 Juni 2014
Pulang.
Pulang, siapa yang tidak merasa senang ketika membayangkan ada tempat kita bersauh mengistirahatkan fisik dan batin setelah lelah seharian bergumul dengan penat dan kerasnya kehidupan. Ada kerinduan yang mendalam, ingin kembali ke tempat dimana kita berasal, dimana ada banyak cerita dan romantika masa lalu. Pulang kampung misalnya, kita semua tahu benar ketika
Minggu, 18 Mei 2014
MELAWAN ARUS
Workshop Jurnalistik Kopertis III |
“Ini hidup. Hadepin! Kamu harus berani” kata-kata kakaknya Kuggy di
film Perahu Kertas, yang selalu terngiang ditelingaku setiap kali menemukan
kerikil diperjalanan dalam hidup. Aku
terlahir di dunia ini tidak sendirian, namun bersama bakat dan
kemampuan. Aku bukanlah orang yang rajin belajar, bahkan urat bacaku pun masih lemah. Aku bukanlah orang yang ketika diberi
tugas lantas akan langsung
kukerjakan saat itu juga.
Aku bukanlah orang yang berlomba-lomba ingin namanya dicantumkan di makalah atau proposal sebagai
sekertaris atau lain-lain. Aku bukan orang yang sering diperhatikan guru-guru atau dosen. Hanya
siswa biasa, wajar-wajar saja. Tapi
siapa sangka, pengalaman yang aku dapatkan diluar
telah membimbingku kepada sesuatu yang lebih bermakna.
Selasa, 29 April 2014
Menelisik Ideologi IMM
Menurut Frans Magnis Suseno, ideologi merupakan
keseluruhan sistem berfikir, nilai-nilai dan sikap dasar rohaniah sebuah
gerakan, kelompok sosial atau individu. Ideologi dapat dimengerti sebagai suatu
sistem penjelasan tentang eksistensi suatu kelompok sosial, sejarahnya dan
proyeksinya ke masa depan. Ideologi dalam pengertian yang paling umum dan
paling dangkal biasanya diartikan sebagai istilah mengenai sistem nilai, ide,
moralitas, interpretasi dunia dan lainnya.Jadi
ideologi adalah ide
atau gagasan. Ideologi dapat dianggap sebagai visi yang komprehensif, sebagai cara memandang segala
sesuatu. Tujuan utama dibalik ideologi adalah untuk menawarkan perubahan
melalui proses pemikiran normatif. Lain halnya dengan Antonio Gramsci, menurutnya ideologi lebih dari
sekedar sistem ide. Bagi Gramsci, ideologi secara historis memiliki keabsahan
yang bersifat psikologis. Artinya ideologi “mengatur” manusia dan memberikan
tempat bagi manusia untuk bergerak, mendapatkan kesadaran akan posisi mereka,
perjuangan mereka dan sebagainya.
Dari sinilah terlihat
betapa ideologi merupakan perangkat mendasar dan merupakan salah satu unsur
yang akan mewarnai aktivitas dan sangat berpengaruh terhadap perilaku kehidupan sosial.
Jumat, 25 April 2014
Aku mendengarnya ..
Ditempat ini aku
melihatmu.
mendengar bisikkan hatimu.
aku masih tetap sendiri. menunggu
menunggumu melangkah, berjuang
mendengar bisikkan hatimu.
aku masih tetap sendiri. menunggu
menunggumu melangkah, berjuang
Selasa, 22 April 2014
KETIKA SEORANG MUSLIM BERFIKIR
Ini Tulisan temen seperjuanganku. Tulus Setyo Pamuji namanya. Seorang Mahasiswa. Yang secara cuma-cuma diberi gelar Preman Intelektual oleh Kepala Prodi PGSD di kampusku. Sekarang dia adalah seorang pahlawan tanpa tanda jasanya Afika. You know Afika ? You know her so well laaaah :)
Allright. Check it out !!!!!
Allright. Check it out !!!!!
Ini Anggapan bahwa berpikir
secara mendalam tidaklah baik.
Ada
sebuah kepercayaan yang kuat dalam masyarakat bahwa berpikir secara mendalam
tidaklah baik. Mereka saling mengingatkan satu sama lain dengan mengatakan
"jangan terlalu banyak berpikir, anda akan kehilangan akal". Sungguh
ini tidak lain hanyalah omong kosong yang didengung-dengungkan oleh mereka yang
jauh dari agama. Yang seharusnya dihindari bukanlah tidak berpikir, akan tetapi
memikirkan
“GURU BERSENJATA”
“Telah lama kita bersama dalam sebuah
tumpuan ilmu, mari kita kenang bersama akan jasanya seorang guru” ini adalah sepenggalan
lirik lagu “Jasa Guru” yang saya kenal saat duduk dibangku SMA.
Saya dengar, para guru terdahulu
dengan semangat mengajar didepan para siswanya, dengan sabar menunggu siswa-siswinya
yang sedang mengerjakan tugas, serta telaten dalam membimbing anak didiknya.
Namun, hampir tidak pernah saya rasakan
itu semua. Hanya ada guru yang memberi tugas, lalu pergi meninggalkan
kelas, serta akan marah-marah saat tugas yang diberikan belum juga rampung.
Kamis, 20 Maret 2014
SILABUS
BIDANG
4
MEDIA
TEKNOLOGI DAN KOMUNIKASI
A.
NAMA
PROGRAM KERJA
Pelatihan Media
B.
DESKRIPSI
PROGRAM KERJA
Pelatihan media adalah
suatu kegiatan yang diselenggarakan untuk meningkatkan kemampuan kader dan
pengurus dalam penggunaan media teknologi seperti penggunaan aplikasi sehingga
dapat diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari.
Senin, 03 Maret 2014
"Doblang"
kita
harus berusaha hidup dalam kebijaksanaan, yang melihat diri kita dalam semua, dan semua dalam diri kita |
Doblang, sore-sore gini lagi seneng-senengnya menjingkrung
didalam sarung sambil ngopi. Sembari
nunggu bidadarinya lewat depan rumah terus ngomong “ gak ke masjid kang ?”,
baru dia beranjak dari duduknya.
“eh, iya neng”
Langganan:
Postingan (Atom)